Beternak Bebek
Peluang usaha ternak sampai sekarang ini masih sangat
menjanjikan, hal itu didukung dengan tingkat konsumsi masyarakat yang semakin
tinggi dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin pesat. Anda pun dituntut
untuk semakin cerdas dalam memanfaatkan beberapa peluang usaha yang ada,
apalagi peluang tersebut terkadang oleh sebagian orang dipandang sebelah mata
namun ternyata memiliki nilai jual yang tinggi di pasaran. Begitu pula dengan
peluang usaha ternak bebek baik pedaging maupun petelur, tingkat permintaan
konsumen cenderung tinggi.
Pada dasarnya tidak ada perbedaan yang mendasar antara ternak
bebek pedaging dan petelur dilihat dari sisi perawatan, hanya saja yang sedikit
membedakannya pada pemberian pakan, bebek petelur diberikan pakan berupa
mineral yang lebih banyak porsinya dibandingkan bebek pedaging
Cara Ternak Bebek Pedaging dan Petelur
Persiapan Kandang
Dalam beternak bebek
yang pertama kita perhatikan yaitu persyaratan kandang yang ideal untuk
beternak, di antaranya
·
kandang mempunyai suhu sekitar 39°C , jadi bebek lebih menyukai kondisi
kandang yang lumayan panas dan terik.
·
Tingkat kelembapan udara yang ideal yaitu 60-65%
·
Sebaiknya diberikan penerangan pada kandang untuk memudahkan kita dalam
pengaturan kandang.
Jenis kandang bebek
ada 3 macam yaitu :
·
Kandang anak bebek (DOD) , biasa disebut kandang box memiliki ukuran 1 x 2
meter yang bisa menampung sekitar 50 ekor DOD
·
Kandang bebek remaja (Brower), biasa disebut kandang ren memiliki daya
tampung sekitar 16 – 100 ekor per kelompok.
·
Kandang bebek masa bertelur (kandang layar) , kandang bisa berbentuk kotak
kecil yang memuat 1-2 ekor per kotak atau kandang berkelompok dengan daya
tampung 4-5 ekor bebek dewasa. Pada masa bertelur atau bebek dewasa yang
berjumlah 30 ekor ditempatkan pada kandang 3×2 meter.
Persiapan
Pembibitan
Anda bisa menggunakan
salah satu dari dua jenis pembibitan yaitu memakai DOC atau bebek dara. Apabila
ingin produksi bebek dengan cepat, Anda bisa memakai bebek dara. Sebaliknya,
jika ingin menekan biaya pembelian bibit maka Anda bisa membeli bibit DOC untuk
bebek petelur atau bebek pedaging dengan kualitas unggul. Pemakaian bibit DOC
dan bebek dara sama-sama mempunyai beberapa keunggulan dan kelemahan, harga
yang ditawarkan dari bibit DOC lebih terjangkau dibandingkan membeli bebek
dara, namun bebek dara memiliki keunggulan yang bisa berproduksi lebih cepat.
Apabila Anda membeli
DOC, lakukan perawatan yang memadai seperti pemanasan DOC dan vaksinasi. Namun
jika lebih memilih membeli bebek dara, Anda tidak perlu disibukkab dengan
vaksinasi dan penghangatan kandang.
Berikut ini kami ulas
cara memilih bibit bebek dengan kualiatas baik :
·
Belilah telur tetas dari indukan itik yang terjamin kualitasnya
·
Anda bisa juga memelihara indukan itik pejantan dan betina untuk
menghasilkan telur tetas, lalu letakkan pada ayam, menthok atau mesin tetas.
·
Beli DOD dari pembibitan yang sudah diakui oleh Dinas Peternakan setempat
atau sudah mendapat reputasi baik dari para peternak bebek yang lain
·
DOD yang memiliki kualitas yang baik yaitu tidak ada cacat atau sakit dan
bulunya berwarna kuning mengkilap,
Perawatan Bibit dan Calon Induk
1. Perawatan
Bibit
Bibit bebek (DOD) yang baru sampai dari pembibitan, segera
lakukan penanganan teknis supaya tidak salah perawatan. Cara penanganannya
sebagai berikut :
Setelah bibit (DOD) diterima, lekas ditempatkan pada kandang
brooder atau indukan yang sebelumnya sudah disiapkan. Kandang brooder bisa
menampung sekitar 50 ekor DOD dengan ukuran 1 m², perhatikan pula temperatur
kandangnya dan pastikan DOD tersebar merata di kandang. Pada fase stater atau
permulaan , jenis pakannya perlu ditambahkan vitamin dan mineral.
2. Perawatan
Calon Induk
Calon indukan bebek ada 2 jenis yaitu induk produksi telur tetas
dan induk produksi telur untuk konsumsi. Untuk perawatannya relatif sama, namun
perbedaannya hanya pada indukan untuk memproduksi telur tetas diharuskan ada
induk jantan dengan perbandingan 1 induk jantan untuk 5-6 ekor induk
betina.
3.
Reproduksi dan Perkawinan
Reproduksi atau perkembang biakan yaitu untuk memperoleh telur
tetas yang fertil atau terbuahi dengan baik oleh itik jantan. Selain itu sistem
perkawinan bebek ada dua jenis yaitu itik hand mating atau pakan itik batan
manusia serta nature mating yaitu perkawinan itik melalui proses alami.
Pemeliharaan
1.
Pemeliharaan Kandang
Kami sarankan untuk membersihkan kandang dengan disapu minimal
seminggu 2 kali, segera bersihkan sisa makanan dan kotoran dari kandang bebek.
Langkah ini diperlukan untuk mencegah timbulnya beberapa penyakit dan
memelihara kesehatan bebek
2. Kontrol
Kesehatan Bebek
Dalam tata cara beternak bebek petelur dan pedaging diperlukan
pengawasan kesehatan yang baik, caranya yaitu dengan melihat aktivitas bebek.
Apabila bebek kurang aktif dalam bergerak di dalam kandang, maka bisa
diindikasikan bebek tersebut kurang vitamin dan apabila bebek terlihat kurang
nafsu makan bisa terindikasi bebek dalam keadaan sakit.
3. Pemberian
Pakan Bebek
Pemberian pakan bebek dibagi menjadi 3 fase, yaitu starter (usia
0 – 8 minggu), grower (usia 8-18 minggu) dan fase layar (usia 18-27 minggu).
Makanan ketiga fase itu berupa pakan buatan pabrik (secara
praktisnya) dengan jenis kode berbeda untuk masing-masing fase. Cara pemberian
pakan tersebut dibagi dalam 4 kelompok yaitu;
·
usia 0-16 hari diberikan di tempat pakan datar (tray feeder)
·
usia 16-21 hari diberikan dengan cara tray feeder serta sebaran
dilantai
·
usia 21-18 minggu disebar pada lantai
·
usia 18-72 minggu, ada dua cara pemberian pakannya yaitu 7 hari
pertama dengan cara makanan peralihan dengan memperhatikan produksi bertelur
permulaan sampai produksi mencapai 5%. Kemudian pemberian pakan bebek
secara ad libitum atau terus-menerus.
Makanan bebek secara ad libitum, bisa menghemat biaya pakan baik
tempat ransum nya sendiri yang biasa di ranum dari bahan-bahan semacam tepung
ikan, tepung tulang, jagung, bekatul, bungkil feed suplemen.
Pemberian minuman bebek, berdasarkan pada usia bebek juga yaitu;
·
usia 0-7 hari, untuk masa 3 hari pertama air minum ditambah
dengan vitamin dan mineral, tempatnya asam hampir seperti untuk anak ayam.
·
usia 7-28 hari, tempat minum ditempatkan dipinggir kandang serta
air minum nya diberikan secara ad libitum atau terus-menerus.
·
usia 28 hari-akhir, tempat minum 4 persegi panjang dengan ukuran
2 m x 15 cm serta tinggi 10 cm untuk kapasitas 200-300 ekor.
Penyakit Pada Bebek
Pada umunya penyakit bebek dibedakan menjadi dua hal yaitu;
·
Penyakit yang diakibatkan oleh mikroorganisme contohnya virus,
bakteri dan protozoa
·
Penyakit yang diakibatkan oleh defisiensi zat makanan serta tata
letak perkandangan yang kurang sesuai.
Penyakit yang sering ditemukan di peternakan bebek petelur dan
pedaging, di antaranya
·
Penyakit Duck Cholera
Diakibatkan oleh jenis bakteri Pasteurela avicida
Gejala serangan: mencret, tinja kuning kehijauan, lumpuh
Cara pengendalian: sanitasi pada kandang, pengobatan melalui suntikan penisilin di bagian urat daging dada yang disesuaikan dengan dosis label obat.
Gejala serangan: mencret, tinja kuning kehijauan, lumpuh
Cara pengendalian: sanitasi pada kandang, pengobatan melalui suntikan penisilin di bagian urat daging dada yang disesuaikan dengan dosis label obat.
·
Penyakit Salmonellosis
Penyebab oleh bakteri typhimurium
Gejala serangan: pernafasan pada bebek sesak, kadang-kadang mencret
Cara pengendalian: lakukan sanitasi yang baik, pengobatan menggunakan furazolidone melalui pakan bebek dengan konsentrasi 0,04% atau memakai sulfadimidin yang dicampur dengan air minum, dosisnya disesuaikan.
Gejala serangan: pernafasan pada bebek sesak, kadang-kadang mencret
Cara pengendalian: lakukan sanitasi yang baik, pengobatan menggunakan furazolidone melalui pakan bebek dengan konsentrasi 0,04% atau memakai sulfadimidin yang dicampur dengan air minum, dosisnya disesuaikan.
Gambar 1. Metode pemberian makan pada bebek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar